5 Tanaman Herbal yang Cocok Ditanam Indoor

Anda mungkin bertanya pada diri sendiri, “Tanaman herbal apa yang tumbuh di dalam ruangan?” Menanam tanaman herbal di taman atau balkon cukup umum dilakukan orang. Namun Anda sebenarnya juga bisa menanam tanaman herba di dalam ruangan. Menanam tumbuhan di dalam ruangan memiliki banyak manfaat karena Anda dapat mengontrol lingkungan dengan lebih baik dalam hal suhu, kelembapan, air.

Siapa yang tidak suka menyeruput teh mint yang enak di sore hari, pasta dengan basil pesto bersama keluarga, atau hidangan Asia enak yang dibumbui dengan cilantro alias daun ketumbar? Hal yang sama berlaku untuk oregano dan peterseli.

Pada artikel ini, kami ingin memperkenalkan lima herba teratas untuk ditanam di dalam ruangan dan cara Anda merawatnya. Kami bahkan akan memberikan beberapa tips dan trik tentang cara menumbuhkan tanaman herbal indukan yang tak ada habisnya bersama dengan informasi berharga tentang manfaat kesehatan dari masing-masingnya. Menurut University of Maryland, tanaman herbal menawarkan banyak manfaat kesehatan.

Tanpa basa-basi lagi, mari kita langsung membahas 5 Herbal Terbaik kami untuk ditanam di dalam ruangan.

Basil

Siapa yang tidak suka basil alias selasih? Ini adalah salah satu herbal paling serbaguna dan paling banyak digunakan di dapur di seluruh dunia. Anda mungkin berpikir bahwa basil tidak mungkin ditanam di dalam ruangan seperti yang dilakukan banyak orang di luar negeri.

Ini terutama karena basil sering dibeli di supermarket. Basil ini diproduksi untuk dijual dan dimakan dengan cepat. Ini telah melakukan perjalanan dan sering disimpan dan diangkut dalam suhu dingin agar terlihat segar bagi konsumen akhir.

Basil yang Anda beli dalam pot plastik sebagian besar penuh sesak dan tanaman tunggal harus berjuang untuk mencari cahaya apa pun. Lebih jauh, dia sering datang dengan sedikit tanah dan memiliki daun-daun yang sekarat di tanah.

Nah, ini pasti bukan keadaan terbaik untuk budidaya basil dalam ruangan yang berkembang pesat. Tanaman basil ini mungkin mati dalam beberapa hari atau satu atau dua minggu. Tapi Anda tidak perlu khawatir. Bahkan basil semacam itu dapat digunakan untuk menanam basil dalam jumlah yang hampir tidak terbatas dan tanaman ini mungkin hidup tidak hanya beberapa hari tetapi tahun-tahun mendatang.

Pada bagian selanjutnya, kami akan menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda menanam basil sebagai bagian dari artikel tumbuh-tumbuhan kami.

Panduan langkah demi langkah menanam basil yang dibeli di supermarket

Ini adalah petunjuk langkah demi langkah untuk membeli basil supermarket dan menjaganya tetap hidup:

Langkah 1: Pergi ke supermarket dan beli tanaman basil yang ditanam di tanah.

Langkah 2: Setelah Anda berada di rumah, buang daun-daun mati dan sisa tanaman dari tanah karena dapat membusuk dan menghasilkan jamur sehingga merusak tanaman basil.

Langkah 3: Keluarkan tanah dari wadah karena seringkali kualitasnya rendah. Tukarkan dengan tanah tanaman indoor / outdoor berkualitas tinggi milik Anda sendiri.

Langkah 4: Kurangi tanaman / batang individu. Mereka sering kali sangat ramai sehingga Anda memiliki cukup tanaman untuk dua pot atau satu pot yang lebih besar.

Langkah penting pertama yang dilakukan untuk menjaga basil Anda tetap hidup sudah dilakukan. Pada bagian selanjutnya, kami akan memberi tahu Anda cara merawat tanaman basil Anda supaya tumbuh subur.

Perawatan Basil:

Perawatan dalam ruangan untuk tanaman Bails mudah jika Anda mengikuti beberapa aturan umum mengenai cahaya dan penyiraman. Mari kita mulai dengan cahaya. Tanaman basil menyukai cahaya dan panas yang menyertainya. Lebih banyak lebih baik dalam hal cahaya secara umum.

Oleh karena itu, letakkan tanaman basil Anda di jendela yang menghadap ke selatan atau barat jika memungkinkan. Tapi dari pengalaman jendela timur dengan beberapa jam cahaya pagi sudah cukup. Jika Anda tidak memiliki kesempatan untuk menyediakan tempat seperti itu, tersedia banyak lampu tumbuh yang akan membuat tanaman basil Anda bahagia.

Apa selanjutnya?

Setelah Anda menyediakan cukup cahaya, hal berikutnya yang perlu kita perbaiki adalah penyiraman. Penyiraman adalah bagian penting dari tumbuh-tumbuhan. Jika Anda menginginkan aturan umum, sirami basil Anda setiap 1-3 hari.

Tetapi aturan praktisnya adalah dengan memasukkan ibu jari beberapa cm ke dalam tanah. Jika masih basah (tanah menempel di ibu jari Anda), jangan sirami basil Anda. Setelah tanah terasa kering, sirami tanaman basil Anda. Sebenarnya semudah itu. Kami menyirami basil kami rata-rata setiap dua hari, setiap hari mungkin terlalu sering dalam banyak kasus.

Harap juga pastikan bahwa air mengalir dengan baik dan tidak ada air yang tersisa di tatakan di bawah pot. Itu saja, perawatan basil itu mudah. Bersenang-senanglah dengan basil dalam ruangan Anda, gunakan untuk sup, buat pesto atau salad!

Memetik daun:

Sebagai bab bonus tentang tumbuh-tumbuhan herbal, mari kita jelaskan cara memetik daun agar tanaman basil Anda tetap bahagia. Para ahli dibagi apakah Anda harus memetik daun Anda dari atas atau bawah tanaman.

Kami melihat kecenderungan untuk memetik daun bagian atas di masyarakat dibandingkan dengan kecenderungan umum untuk memetik daun bagian bawah. Menurut pengalaman kami, memetik daun terbesar biasanya bekerja dengan baik bagi kami meskipun semakin kecil daunnya semakin baik rasanya.

Penting bagi Anda untuk memetik daun setiap beberapa hari agar tanaman Anda tetap bahagia. Selain itu, buang daun yang rusak atau daun yang tidak terlihat terlalu sehat. Mereka masih enak dimakan. Juga, jangan pernah membuang semua daun di batang karena Anda akan membuat tanaman basil Anda kesulitan untuk melanjutkan pertumbuhannya.

Manfaat kesehatan dari basil

Basil tidak hanya enak tapi juga sangat sehat. Ini mengandung antioksidan dan bisa membantu melawan kanker. Ini memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi. Tapi tidak itu saja, basil juga merupakan sumber vitamin karena mengandung: vitamin C, magnesium, kalsium, kalium, dan zat besi. Bahkan basil dapat membantu Anda mengelola stres. Berikut ini ikhtisar dari semua manfaat kesehatan itu:

Manfaat Kesehatan Basil:

– Basil bersifat antibakteri

– Antiinflamasi

– Sumber vitamin yang banyak seperti vitamin C, magnesium, kalsium, kalium, dan zat besi

– Membantu mengelola stres

– Penurun demam

– Pengurang rasa sakit

– Perlindungan pembuluh darah

– Membantu melawan kanker

Setelah mempelajari cara merawat basil dan mengetahui manfaatnya bagi kesehatan, sekarang mari beralih ke Peppermint sebagai bagian dari panduan perawatan tumbuh-tumbuhan herbal.

Peppermint

Semua orang suka teh mint atau peppermint yang enak! Tanaman peppermint cukup mudah ditanam di dalam ruangan. Perawatannya sangat mirip dengan tanaman basil.

Anda membutuhkan tanah yang memiliki drainase yang baik dan pot dengan drainase yang baik akan optimal karena Anda tidak akan menyirami tanaman secara berlebihan. Gunakan campuran media tanam yang bagus yang mengandung pasir, perlit, dan gambut dan Anda siap untuk menanam mint yang enak.

Perbedaan utama dengan basil adalah tanaman mint suka lembab setiap saat. Dengan kelembapan, bukan berarti bahwa tanaman mint akan digenangi air, tetapi tetap sedikit lembab saat disentuh dan Anda tidak boleh membiarkannya mengering terlalu banyak.

Anda juga bisa memisting / menyemprot tanaman mint, sesuatu yang tidak disukai tanaman basil. Letakkan tanaman mint di depan jendela yang menghadap ke timur di musim panas dan jendela yang menghadap ke barat di musim dingin untuk memastikan sinar matahari yang cukup

Seperti kebanyakan tanaman herba, Anda juga bisa menanam tanaman mint langsung di dalam air. Isi gelas, vas, atau toples dengan air dan masukkan potongan tanaman peppermint Anda ke dalamnya. Pastikan tidak ada daun yang menyentuh air dengan cara memetik daun bagian bawah.

Manfaat Kesehatan dari Mint

Mint adalah penyegar napas Anda. Tidak heran rasanya seperti permen karet dan pasta gigi. Tapi itu juga bagus untuk melawan flu dan sakit tenggorokan karena mengandung mentol. Air peppermint bahkan diyakini dapat memperbaiki proses menyusui karena air peppermint dapat menyembuhkan luka pada puting yang disebabkan oleh bayi.

Untuk meringkas bagian ini, kami ingin memberi Anda gambaran umum manfaat kesehatan untuk mint:

Manfaat Kesehatan Mint:

– Penyegar nafas

– Membantu melawan flu dan sakit tenggorokan karena mengandung mentol

– Air peppermint membantu menyusui

– Bagus untuk pencernaan Anda

Setelah mempelajari tanaman mint, mari kita jelajahi perawatan cilantro alias daun ketumbar dengan rasa yang eksotis.

Daun Ketumbar

Daun ketumbar alias cilantro adalah yang berikutnya dalam daftar tumbuh-tumbuhan herbal kami. Daun ketumbar merupakan bagian daun dari tanaman coriander. Rasanya yang sangat unik dan hanya sedikit ketumbar sudah cukup untuk memberikan cita rasa yang sangat khas pada suatu hidangan.

Rasanya lebih enak saat segar daripada dikeringkan dan karenanya merupakan herbal yang bagus untuk ditanam di dalam ruangan sehingga Anda selalu dapat memetik beberapa daun segar saat Anda membutuhkannya.

Satu hal yang perlu diketahui adalah tanaman ketumbar tidak suka dipindahkan. Kami akan merekomendasikan menanam tanaman ini dari biji karena lebih rapuh daripada tumbuhan lainnya. Mereka juga cukup lapar akan nutrisi jadi harap berikan pupuk yang memadai.

Penting: Gunakan pupuk organik untuk tumbuhan herbal yang akan Anda makan.Pupuk biasa sama sekali tidak bermanfaat bagi kesehatan Anda. Juga jangan gunakan pupuk dengan kekuatan penuh. Encerkan dan gunakan kekuatan setengahnya karena Anda tidak ingin membakar sistem akar. Jika tidak, Anda mungkin harus mengucapkan selamat tinggal pada daun ketumbar Anda.

Manfaat kesehatan dari daun ketumbar:

Daun ketumbar kaya akan vitamin. Tanaman ini mengandung vitamin K, A, C dan E dan kaya akan folat, seng, kalsium, besi, magnesium, dan kalium. Selain itu, ketumbar dapat mengobati infeksi jamur dan bakteri, membantu pencernaan dan baik melawan keracunan makanan. Dan tanaman ketumbar mampu menurunkan gula darah dan membunuh parasit di dalam tubuh.

Manfaat Kesehatan Daun Ketumbar:

– Kaya vitamin K, A, C dan E.

– Mengandung Folat, Seng, Kalsium, Besi, Magnesium dan Kalium

– Membantu mengobati infeksi jamur dan bakteri

– Membantu pencernaan

– Baik melawan keracunan makanan

– Menurunkan gula darah

– Membunuh parasit di saluran pencernaan

Bila daun ketumbar sering digunakan di dapur Asia, tanaman Oregano adalah herbal yang sering digunakan di Italia dan di dapur Mediterania serta di Meksiko.

Oregano

Tanaman ini menyukai panas dan ditemukan di dapur Mediterania dan Meksiko. Ini membutuhkan drainase yang baik karena ini penting bagi tanaman herbal untuk tumbuh. Jadi pastikan tanah Anda memiliki drainase yang baik dan Anda menggunakan pot yang memiliki lubang drainase.

Selain itu, media tanam yang mengandung tanah, lumut, gambut, dan perlit adalah yang terbaik untuk kesehatannya. Oregano tumbuh paling baik dalam cahaya terang. Pencahayaan 8 jam akan optimal.

Anda bisa mendapatkan kondisi ini jika Anda menempatkan tanaman Oregano Anda di jendela yang menghadap ke selatan. Seperti basil, Oregano perlu dikeringkan di antara penyiraman dan perlu dipangkas biasa agar pertumbuhan baru dapat berkembang.

Oregano adalah tanaman herbal yang mudah tumbuh. Mari beralih ke manfaat kesehatan dari Oregano.

Manfaat kesehatan dari Oregano:

Tanaman oregano adalah pengusir serangga yang sempurna, tetapi Anda juga bisa menggunakannya sebagai obat. Orang Yunani Kuno tahu ini sejak lama. Selain itu, oregano dapat membantu melawan kanker, osteoporosis, dan diabetes dan banyak penyakit lainnya seperti sakit kepala, nyeri otot, dan terkenal dengan manfaat anti peradangannya.

Manfaat kesehatan Oregano:

– Perlindungan terhadap kanker, osteoporosis, dan diabetes

– Baik melawan jerawat dan ketombe

– Antiinflamasi

– Baik melawan nyeri otot

– Sakit kepala

– Sakit gigi

– Kram menstruasi

– Kelelahan

Sekarang mari kita lihat perawatan tanaman chives alias kucai dalam ruangan.

Kucai

Sangat menyenangkan memiliki chives alias kucai di dalam ruangan karena ini adalah herbal yang bagus untuk membumbui hidangan Anda. Ini sering digunakan untuk kentang panggang. Simpan di jendela dengan 6 hingga 8 jam sinar matahari.

Anda dapat melakukannya dengan meletakkan herbal ini di jendela yang menghadap ke selatan. Pastikan untuk sering memutarnya agar kucai tidak tumbuh terlalu banyak ke satu sisi. Tanaman ini juga mendapat untung dari pemangkasan yang sering yang menumbuhkan pertumbuhan baru dan mencegah mekar. Setelah kucai mekar, daunnya akan lebih putih dan menjadi coklat.

Tips & trik menanam kucai di dalam ruangan

Cara menanam kucai di dalam ruangan. Sejujurnya, menurut kami pribadi yang satu ini agak sulit untuk berkembang. Saat menanam kucai di dalam ruangan, jangan lupa untuk menjaga kelembapannya. Anda dapat melakukannya dengan meletakkannya di atas mangkuk berisi batu dan air atau dengan menyemprotkan kucai dari waktu ke waktu dengan air.

Siram kucai Anda setelah tanah lapisan atas wadah atau pot Anda mengering. Seperti halnya semua tanaman herbal di dalam ruangan, pot atau wadah yang bisa mengering dengan baik dan diisi dengan tanah yang porous adalah pilihan terbaik.

Manfaat Kesehatan Kucai:

Kucai memiliki beberapa manfaat dan dibawa ke Amerika terutama karena manfaat kesehatannya. Tanaman ini kaya mineral dan vitamin dan membantu mencegah jenis kanker tertentu. Ini mengandung vitamin K dan karena itu baik untuk kekuatan tulang.

100 gram kucai akan memberi Anda sekitar 145% dari dosis harian Vitamin A yang direkomendasikan. Hal ini menunjukkan betapa kucai sangat kaya dalam hal nilai gizi. Hanya dua sendok makan kucai cincang akan memberi Anda dosis harian vitamin K. Kucai sangat kaya nutrisi dan karena itu penting untuk diet sehat. Berikut ini, kami telah merangkum manfaat kesehatan utama dari herbal ini untuk Anda.

Manfaat Kesehatan Kucai:

– Kucai mengandung vitamin A dan C serta kaya mineral vitamin K dan mengandung kalsium, magnesium dan potasium

– Memiliki antioksidan

– Mencegah efek kanker lambung dan kolorektal

– Membantu tidur karena kolin

Mari beralih ke paragraf bonus kami yang menjelaskan bagaimana Anda bisa mendapatkan persediaan herbal yang tak ada habisnya untuk kebun herbal dalam ruangan Anda karena ini benar-benar manfaat utama merawat herbal di dalam dan di luar ruangan.

Persediaan herbal yang tak ada habisnya

Menanam herba cukup mudah. Untuk alasan itu, Anda mungkin bertanya, “Bagaimana Anda memperbanyak tumbuhan herbal sehingga Anda memiliki persediaan yang hampir tidak terbatas?”

Hal terpenting untuk diingat adalah di mana Anda memotong herba. Stek Anda harus memiliki panjang optimal sekitar 10 cm. Penting bagi Anda untuk mengambil gunting atau pisau yang bersih. Anda bahkan dapat mendisinfeksi peralatan Anda agar tidak melukai tanaman tempat Anda memotong. Jika pisaunya kotor, Anda dapat menginfeksi tanaman induk dan bahkan mungkin mati.

Cara memotong tanaman herbal dengan cara yang benar

Memotong tanaman herbal perlu dilakukan dengan benar. Mari kita mencari tahu di mana Anda bisa melakukan pemotongan. Potong herba seperti basil tepat di bawah ruas daun. Buang daun bagian bawah agar jika Anda memasukkan stek ke dalam air, tidak akan ada daun yang membusuk. Tunggu sampai akarnya mencapai 5 cm atau lebih, lalu Anda siap menanam herba ke dalam tanah.

Penting untuk diketahui bahwa Anda dapat mengulangi langkah ini berulang kali. Anda dapat memotong stek setelah cukup besar dan oleh karena itu perbanyak persediaan basil, oregano, peppermint, atau herbal apa pun yang Anda inginkan.

Di bagian terakhir, kami akan merangkum apa yang telah telah kita pelajari dan kami akan menantikan bagaimana Anda dapat memulai perjalanan menanam herbal Anda.

Kesimpulan

Setelah mempelajari tentang 5 tanaman herbal terbaik untuk tumbuh di dalam ruangan dan paragraf bonus tentang cara memiliki persediaan herbal yang tak ada habisnya, kami berharap Anda berani mengambil risiko dan mulai menanam herbal Anda sendiri di dalam ruangan.

Pada akhirnya Jika Anda mengatur beberapa hal dengan benar seperti jumlah cahaya, air, dan tanah yang dibutuhkan dan jika Anda meletakkan herba Anda dalam wadah / pot yang tepat, Anda akan memiliki persediaan herba yang tidak terbatas di ujung jari Anda.

Anda bisa membeli tanaman herbal di supermarket, baik sebagai tanaman utuh atau stek. Ketika Anda membeli herba di pusat kebun Anda, Anda akan sering mendapatkan tanaman berkualitas lebih tinggi. Anda juga dapat membudidayakan herba dari biji karena ini juga cukup mudah.