Bunga Saffron: Manfaatnya Bagi Kesehatan
Bunga Saffron merupakan salah satu tanaman yang berasal dari Asia Tengah yang biasa digunakan sebagai bumbu masakan atau pewarna makanan alami. Dalam bahasa Melayu, saffron disebut Kuma-Kuma. Bunga ini memiliki harga yang sangat tinggi dan termasuk salah satu bunga termahal di dunia. Bagian dari bunga ini diambil untuk kemudian dikeringkan dan dijual karena memiliki manfaat yang luar biasa, terutama bagi kesehatan.
Ciri khas dari saffron segar memiliki warna merah terang, sedikit lembap dan tidak mudah hancur. Rasanya sedikit pahit, tetapi berbau harum rumput kering yang disebabkan karena adanya zat kimia yang bernama picrocrocin dan safranal. Zat inilah yang membuat makanan dapat berubah menjadi warna kuning keemasan.
Untuk mendapatkan benang bunga saffron seberat 1 gram, dibutuhkan 150 bunga dengan teknik khusus. Maka tak heran jika 500 gr saffron dijual dengan harga 7-70 juta tergantung kualitasnya. Faktor lain yang membuanya mahal karena dalam memproduksinya masih manual menggunakan tangan tanpa bantuan mesin. Meskipun mahal, orang-orang tetap banyak dicari oleh orang-orang karena manfaatnya tersebut. Seberapa besar manfaat bunga ini sampai benar-benar dibutuhkan? Berikut penjelasannya.
Manfaat Bunga Saffron Bagi Kesehatan
Sumber Antioksidan
Antioksidan merupakann senyawa yang bersifat anti depresan yang dapat menangkal radikal bebas. Saffron mengandung komponen antioksidan sehingga bermanfaat melindungi sel-sel tubuh untuk mencegah kanker, penyakit jantung dan berbagai macam penyakit kronis lainnya.
Mengobati Gejala Depresi dan Meningkatkan Mood
Saffron dapat menjadi alternatif untuk pengobatan depresi ringan hingga sedang dengan mengonsumsi 30mg saffron setiap hari. Keefektifan ini setara dengan Fluoxetine, Impramine, dan Citalopram yaitu semacam obat konvensional bagi penderita depresi. Selain itu, dengan mengonsumsi saffron secara rutin dapat meningkatkan mood seseorang.
Mengurangi Rasa Sakit saat PMS
Pada seorang wanita yang sedang menstruasi, kerap kali timbul rasa nyeri dan inflamasi bahkan gejala PMS (premenstrual syndrome) dimana hal ini menimbulkan gejala fisik seperti emosinal berlebih. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa dengan mengonsumsi 30 mg saffron dapat mengatasi rasa nyeri pada saat menstruasi, juga dengan hanya menghirup aroma saffron semala 20 menit.
Baik Bagi Penderita Diabetes
Saffron dapat meningkatkan sensitvitas hormon insulin. Konsumsi 30mg saffron setiap hari cukup untuk memberikan manfaat kesehatan, terutama diabetes. Saffron ini dapat dikonsumsi dengan cara diseduh maupun menggunakan kapsul. Tetapi, dianjurkan untuk membeli produk saffron dari produsen yang memiliki izin dari BPOM.
Menekan Nafsu Makan dan Membantu Menurunkan Berat Badan
Kegiatan ngemil tentu disukai oleh semua orang. Akan tetapi, besar pula resiko yang dirasakan dari kebiasaan ini yaitu rentan mengalami kenaikan berat badan. Dengan mengonsumsi saffron rutin selama 8 minggu, maka akan menurunkan nafsu makan dan berat badan yang berlebihan. Selain itu, daffron dapat menurunkan lingkar perut dan massa lemak total pada penderita jantung koroner.
Mengurangi Resiko Penyakit Jantung
Kandungan antioksidan yang terkandung dalam saffron mengandung senyawa crocin, safranal, dan kaempferol yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari stress oksidatif, menurunkan kolestrol, mencegah pembuluh darah pecah, arteri yang tersumbat, serta mengurangi resiko terkena penyakit jantung.
Meningkatkan Daya Ingat pada Orang Dewasa
Masih tentang antioksidan pada saffron, kandungan ini dipercaya mampu meningkatkan kemampuan kognitif orang dewasa yang berkaitan dengan pencegahan penyakit Alzheimer yang rentan menyerang orang lanjut usia dengan mengonsumsi sebanyak 15 mg saffron sebanyak dua kali sehari.
Meningkatkan Ketajaman Penglihatan
Masalah penglihatan kabur, terutama yang terjadi pada orang tua dapat diatasi dengan mengonsumsi saffron ini. Saffron juga mampu melindungi penglihatan anda terhadap kerusakan radikal bebas yang terkait dengan AMD dan meningkatkan ketajaman penglihatan anda.
Memiliki Komponen Anti Kanker
Antioksidan yang besar bermanfaat untuk mencegah radikal bebas dan sel asing dari luar untuk masuk ke dalam tubuh. Komponen crocin yang terdapat pada saffron dapat menekan laju pertumbuhan sel kanker dan dapat mebuatnya lebih sensitif terhadap kemoterapi. Hal ini baik untuk mencegah berbagai jenis kanker seperti kanker kulit, kanker payudara, kanker prostat, kanker paru-paru, kanker serviks, dan kanker lainnya.
Menjaga Kebersihan Gusi dan Mulut Anak
Selain manfaat di atas, saffron juga memiliki manfaat lain bagi anak-anak yaitu menjaga kebersihan gusi dan mulut. Memijat gusi bayi menggunakan saffron secara rutin dapat membantu menjaga mulut dan lidah bayi tetap bersih. Serta mengurangi peradangan.
Itulah manfaat yang didapatkan dengan mengonsumsi saffron. Selama dosisnya tidak berlebihan, saffron aman untuk dikonsumsi sebagai obat herbal alternatif.